Materi Teknik Audio Vidio
Klas : X-TAV
Hari/Tanggal : Senin, 12 Oktober 2020
Materi : Kelistrikan
Pengertian hambatan
listrik
Perjalanan elektron dalam penghantar (kawat penghantar)
amat berliku-liku di antara berjuta-juta atom. Dalam perjalanannya elektron
bertumbukan satu dengan yang lainnya dan juga bertumbukan dengan atom.
Rintangan yang terdapat di dalam penghantar ini disebut tahanan penghantar itu.
Satuan tahanan penghantar ialah ohm diberi lambang Ω (omega).
Satu ohm ialah satu kolom air raksa yang panjangnya 1,063
m dan berpenampang 1 mm2 pada suhu 0o celcius.
Penghantar yang mempunyai tahanan kecil amat mudah
dialiri arus listrik, dikatakan mempunyai daya hantar listrik yang besar.
Penghantar yang mempunyai tahanan besar, sulit dialiri arus listrik, dan
dikatakan mempunyai daya hantar listrik yang kecil. Jadi kita katakan bahwa
besarnya nilai tahanan berbaning terbalik dengan besarnya nilai arus yang
mengalir.
Tahanan suatu penghantar dapat dihitung dengan
menggunakan rumus :
Dimana : R = tahanan
dalam satuan ohm
L =
panjang penghantar dalam satuan meter
ρ = tahanan jenis penghantar dalam satuan ohm-mm2/m
q =
luas penampang penghantar dalam satuan mm2
Contoh:
Kawat tembaga yang panjangnya 10 m dengan luas penampang
0,5 mm2 dan tahan jenisnya 0,0175. Hitunglah besarnya tahanan kawat
itu.
Jawab:
10 x 0,0175
R =
----------------- à R= 0,035 ohm
0,5
Pertanyaan :
Ukurlah
hambatan kawat nikelin yang panjangnya 10 m dengan diameter kawat 0,2 mm. Hitunglah hambatan jenisnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar